Kamis, 30 Januari 2014

GINJAL MANUSIA

Ginjal adalah salah satu organ yang terpenting dalam manusia. Ginjal berfungsi sebagai alat untuk menyaring darah dan merupakan salah satu bagian dari sistem ekskresi pada manusia. Ginjal kita pada umumnya sepasang terletak di dalam rongga perut bagian belakang agak ke atas  dan di dekat tulang belakang. Kedudukan ginjal sebelah kiri lebih tinggi dari ginjal sebelah kanan karena tepat diatas ginjal kanan terdapat hati yang banyak menempati ruang. Ginjal terdiri dari 3 bagian utama, yaitu kulit ginjal (korteks), sumsum ginjal (medula), dan rongga ginjal (pelvis). Ginjal menyaring sekitar 1.500 liter air setiap harinya, sehingga ada beberapa zat yang harus dibuang melalui pengeluaran.

BAGIAN-BAGIAN GINJAL
1.            Ginjal terdiri dari 2 buah. Gambar di atas menunjukkan posisi ginjal di dalam perut kita.
2.            Arteri ginjal adalah pembuluh nadi yang berfungsi untuk membawa darah ke dalam ginjal untuk disaring di glomerulus.
3.            Vena ginjal adalah pembuluh balik yang berfungsi untuk membawa darah keluar dari ginjal menuju vena cava inferior kemudian kembali ke jantung.
4.            Ureter adalah suatu saluran muskuler berbentuk silinder yang menghantarkan urin dari ginjal menuju kandung kemih.
5.            Kandung kemih adalah organ tubuh yang mengumpulkan urine (air kencing) yang dikeluarkan oleh ginjal sebelum dibuang.
6.            Uretra adalah saluran yang menghubungkan kantung kemih ke lingkungan luar tubuh yang berfungsi sebagai saluran pembuang baik pada sistem kemih atau ekskresi dan sistem seksual.


BAGIAN-BAGIAN DI DALAM GINJAL

·         Korteks (Kulit Ginjal)
Korteks tersusun dari Badan Malpighi yang jumlahnya jutaan dan pembuluh darah kapiler. Masing-masing badan malpighi tersusun dari tubulus kecil yang disebut glomerulus dan bangunan sepeti mangkuk yang disebut kapsul bowman. Pada badan Malpighi inilah terjadi filtrasi darah. Kandungan darah yang bermolekul kecil, seperti air, garam, gula,dan urea mengalami filtrasi. Sel-sel darah dan protein memiliki ukuran yang besar sehingga tidak ikut terfiltrasi. Hasil filtrasi dari glomerulus masuk ke dalam rongga kapsul bowman. Filtrat itu disebut filtrat glomerulus atau urine primer.

·         Medula (Sumsum ginjal)
Bagian medula tersusun dari tubulus yang merupakan kelanjutan dari pembuluh kapsul bowman (tubulus kontortus) dan pembuluh darah kapiler. Medula berbentuk kerucut atau renal pyramid. Pada medula akan terjadi proses reabsorsi dan augmentasi yang dilakukan oleh tubulus proksimal dan tubulus distal. Reabsorsi dilakukan tubulus proksimal, yaitu penyerapan kembali zat-zat yang diperlukan oleh tubuh. Hal ini dilakukan untuk menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh. Setelah reabsorsi, terbentuklah urine sekunder. Selanjutnya urine sekunder mengalami penambahan (sekresi) zat-zat yang tidak diperlukan tubuh dan penyerapan air (augmentasi) pada tubulus kontortus distal. Setelah itu baru terbentuk urine yang sebenarnya. Urine dari gingal disalurkan melalui ureter ke kandung kemih. Urine dari kandung kemih disalurkan melalui uretra keluar dari tubuh.
·        Pelvis
Pelvis adalah tempat bermuaranya tubulus yaitu tempat penampungan urin sementara yang akan dialirkan menuju kandung kemih melalui ureter dan dikeluarkan dari tubuh melalui uretra.


BAGIAN-BAGIAN NEFRON

1.            Nefron: Adalah tempat penyaringan darah. Di dalam ginjal terdapat lebih dari 1 juta buah nefron. 1 nefron terdiri dari glomerulus, kapsula bowman, tubulus kontortus proksimal, lengkung henle, tubulus kontortus distal, dan tubulus kolektivus.
2.            Glomerulus: Tempat penyaringan darah yang akan menyaring air, garam, asam amino, glukosa, dan urea. Menghasilkan urin primer.
3.            Kapsula bowman: Adalah semacam kantong/kapsul yang membungkus glomerulus. Kapsula bowman ditemukan oleh Sir William Bowman.
4.            Tubulus kontortus proksimal: Adalah tempat penyerapan kembali/reabsorpsi urin primer yang menyerap glukosa, garam, air, dan asam amino. Menghasilkan urin sekunder.
5.            Lengkung henle: Penghubung antara tubulus kontortus proksimal dengan tubulus kontortus distal.
6.            Tubulus kontortus distal: Tempat untuk melepaskan zat-zat yang tidak berguna lagi atau berlebihan ke dalam urin sekunder. Menghasilkan urin sesungguhnya.
7.            Tubulus kolektivus: Adalah tabung sempit panjang dalam ginjal yang menampung urin dari nefron, untuk disalurkan ke pelvis menuju kandung kemih.


PROSES PEMBENTUKAN URINE
·        Darah yang membawa sisa metabolisme protein akan masuk ke ginjal melalui pembuluh darah menuju glomerelus.

·        Didalam glomerelus terjadi peristiwa penyaringan terhadap zat-zat yang terlarut dalam darah. Zat-zat yang dapat melewati saringan glomerelus adalah zat-zat yang bermolekul kecil, seperti air,garam, ammonia, urea, dan gula, maka zat-zat tersebut disebut dengan filtraglomerulus.
·       


Filtraglomerulus masuk ke kapsula bowman dan ditampung. Kemudian filtraglomerulus tersebut akan diteruskan ke tubulus proksimal.
·        Di dalam tubulus proksimal akan terjadi penyerapan kembali terhadap zat-zat yang masih diperlukan yaitu air, garam, dan gula. Sedangkan zat-zat lainnya yang tidak diserap/tidak dapat diserap akan menjadi urine primer.
·        Urin primer masuk kedalam tubulus distal dan akan terjadi augmentasi(penambahan zat-zat yang tidak diperlukan ke dalam urin primer sehingga menjadi urin sekunder. Urin sekunder adalah urin sesungguhnya.
·        Urin sekunder ditampung di tubulus kolekta, keudian diteruskan ke uriter dan kemudian ditampung kembali  di kantung kemih  sebelum dikeluarkan kembali oleh tubuh lelalui uretra.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar